PAIBP KELAS VI BAB 6 : INDAHNYA SALING MEMBANTU {Q. S AL – MAIDAH 5: 2-3 DAN Q.S AL HUJURAT 49: 12 -13}

1. Petunjuk Membaca Al - quran

· Al – quran merupakan kitab suci dan pedoman bagi umat islam dalam menjalankan kehidupan di dunia ini. Berikut penjelasan cara baca al-quran yang baik:

  1. Membaca al-Qur’an hendaknya dimulai dengan isti’azah (A’użubillahi minasysyaitānirrajim) dan basmalah (Bismillahirrahman nirrahim).
  2. Membaca kalimat bahasa dari arah sebelah kanan ke kiri.
  3. Membaca ayat ayat al-Qur’an harus dengan lafal dan makhraj yang benar.
  4. Cermati cara pengucapan bapak, ibu, atau guru kamu dalam melafalkan ayat - tayat Q.S. al-Ma'idah/5:2-3 dan Q.S. al- hujurāt/49:12-13.
  5. Bacalah Q.S. al-Ma'idah/5:2 dan Q.S. al- hujurāt/49:12-13dengan tartil. Tartil  adalah membaca adalah membacanya pelan-pelan, jelas setiap hurufnya, tanpa berlebihan.
  6. Bacalah penggalan kalimat dalam ayat Q.S. al-Ma'idah/5:2-3 dan Q.S. al- hujurāt/49:12-13 di bawah ini

2. Membaca Q.S Al – Maidah 5: 2



· Arti dari penggalan Q.S Al – Maidah ayat 2 di atas  sebagai berikut:

“…Dan tolong menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan taqwa dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat sisksa -  Nya.”


3. Membaca Q.S  Al – Maidah  3


Artinya:

”…Pada hari ini, orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku. Pada hari ini, telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridaa Islam sebagai agamamu. …”


4. Membaca Q.S  Al – Hujurat 49: 12



Artinya:

Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.


5. Membaca Q.S  Al – Hujurat 49: 13


Artinya:

Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.


6. Isi Kandungan  Q.S Al – Maidah 5: 2

  1. Ajakan tolong-menolong dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan.
  2. Misalnya, ada teman kita yang mengajak membolos, hendaknya dihindari atau ditolak karena membolos perbuatan tidak baik. Tetapi, jika ada teman kita yang mengajak ke masjid untuk mendengarkan ceramah agama atau şalat berjamaah, kita harus mendukungnya.
  3. Begitu pula jika ada teman mengajak nonton televisi atau main video game terus menerus sehingga lupa makan dan belajar, kita harus menolaknya. Tetapi, jika ada teman yang mengajak kita belajar bersama, kita harus mau bergabung. Karena belajar bersama sangat baik dan menguntungkan, insya Allah kita akan mendapat karunia dan pahala dari Allah Swt.

7. Isi Kandungan  Q.S Al – Maidah 5: 3

  1. Anak-anak, kita harus takut hanya kepada Allah Swt. Segala perintah Allah Swt harus kita laksanakan, dan segala larangan Allah Swt. harus kita hindari.
  2. Jadi, ajaran Islam yang disampaikan Nabi Muhammad saw. harus kita yakini dan amalkan. Karena Allah Swt. telah menyempurnakan sekaligus rida, bahwa agama Islam menjadi agama Nabi Muhammad saw.

Pada saat Nabi Muhammad saw. melaksanakan haji Wada’ (haji terakhir yang dilakukan oleh Nabi Muhammad saw.), Allah Swt. menurunkan wahyu yang menyatakan, bahwa ”Pada hari ini (haji wada') telah kusempurnakan ajaran agama untukmu. Aku rida agama Islam sebagai agamamu.”

  1. Kita harus mensyukuri nikmat yang Allah Swt. berikan kepada kita.

8. Isi Kandungan  Q.S Al Hujurat 49:  12

  1. Pada ayat ke-12, dinyatakan: Jika kita beriman kepada Allah Swt., janganlah berprasangka (buruk)/ su’uzhan terhadap orang lain karena berprasangka itu dosa besar. Kita harus husnuzhan (berbaik sangka)
  2. Kita tidak boleh mencari-cari kesalahan orang lain atau bergunjing karena orang yang suka bergunjing diibaratkan seperti orang yang memakan daging saudaranya yang telah meninggal dunia. Bergunjing atau ghibbah adalah perbuatan dosa yang membicarakan orang lain. Pembicaraan tersebut adalah pembicaraan yang mencari kesalahan – kesalahan orang lain atau keburukannya.
  3. Tatilah perintah Allah Swt. dan jauhi larangan-Nya, termasuk bergunjing atau menceritakan kejelekan orang lain. Jika kita telah berbuat salah dan dosa karena telah melanggar larangan Allah Swt., segeralah bertobat dan bertakwa kepada Allah Swt, sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat, lagi Maha Penyayang.

9. Isi Kandungan  Q.S Al Hujurat 49:  13

  1. Allah Swt. menyatakan bahwa orang yang paling mulia di sisi Allah Swt. adalah orang yang taqwa. Oleh sebab itu, tidak ada artinya kita menyombongkan diri tanpa beribadah kepada Allah Swt.
  2. Allah Swt. menciptakan manusia terdiri atas laki-laki dan perempuan. Manusia itu suka berkumpul dan berkelompok, sehingga mereka membentuk suatu suku atau bangsa.
  3. Allah Swt. mengingatkan, bahwa manusia suka berkumpul dan berkelompok. Jika kita belum mengenal teman-teman dalam kelompok, kita harus saling mengenal satu sama lainnya. Dengan saling mengenal, kita akan memahami sifat dan tahu hobi masing-masing. Dengan saling mengenal sesama teman, kita akan terhindar salah paham atau prasangka negatif atau saling bergunjing yang tidak benar. Dengan demikian, tidak ada di antara kita saling menganggap diri paling benar, atau paling baik karena Allah Swt. sudah mengingatkan, bahwa sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah Swt. ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui lagi Mahateliti.

Info Penting!

 Q. S Al - Maidah

  • Surah Al Maidah termasuk golongan surah madaniyah
  • Surah al ma’idah turun di kota Mekkah, akan tetapi peristiwa turunnya surah tersebut terjadi setelah Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah, sehingga surah al – maidah tetap tergolong surah madaniyah.
  • Surah Al maidah memiliki arti jamuan. Dinamakan Al Maidah karena di dalam surah tersebut mencakup kisah Nabi Isa A.S yang menurunkan hidangan atau jamuan dari langit bagi para pengikutnya atas izin dan kehendak Allah SWT.
  • Surah al maidah merupakan surah ke 5 dalam urutan surah al – quran. Surah ini terdiri dari 120 ayat

 

 Q. S Al - Hujurat

 

  • Surah Al hujurat termasuk golongan surah madaniyah
  • Surah madaniyah adalah surah yang turun sesudah Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah.
  • Surah madaniyah pada umumnya turun di kota Madinah.
  • Surah Al hujurat berarti kamar- kamar. Dan nama tersebut diambil dari kata al hujurat yang terdapat pada ayat ke empat
  • Surah al hujurat merupakan surah ke 49 dalam urutan surah al – quran. Surah ini terdiri dari 18 ayat

 

 Sumber: Buku siswa PAIBP kelas VI


Comments