KELAS 5 . RINGKASAN TEMATIK 8

1. PPKN

Materi pokok: Menelaah keberagaman sosial budaya masyarakat

Indikator: 

1.   Menentukan sikap dalam menghadapi perbedaan keberagaman.

2.   Menentukan contoh kegiatan yang mendukung keberagaman 

3. Menentukan tradisi rumah adat di Indonesia

 Uraian Materi: 

·  Rumah adat, bahasa daerah, pakaian adat, kesenian daerah, merupakan keragaman budaya di Indonesia

·     Rumah betang (rumah panjang) uluk palin terletak di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Dalam tradisi Dayak, rumah betang—dan hutan—adalah pusat sekaligus bagian terpenting semesta kehidupan. Seperti jika kita mengucapkan kata “kampung”, “pulang”, “rumah”; rumah betanglah yang diingat oleh masyarakat Dayak. Bagi mereka, rumah betang juga merupakan pemersatu. Di sanalah mereka berkerabat dan bertradisi. Di rumah betanglah tradisi Dayak terpelihara.

 

· Rumah betang adalah kekayaan budaya Indonesia. Namun, pada Sabtu 13 September 2014 malam rumah betang uluk palin terbakar. Tidak ada yang tersisa dari rumah betang yang terpanjang dan tertua di seantero Kalimantan itu. Masyarakat bersedih karena kehilangan tempat tinggal. Lebih dari itu, masyarakat Kalimantan bersedih karena rumah betang uluk palin merupakan cagar budaya yang sangat penting

                

·    Itulah contoh keragaman budaya yang ada dalam masyarakat Indonesia. Semua itu merupakan kekayaan negara Indonesia yang sangat dikagumi negara lain. Indonesia memang memiliki masyarakat majemuk. Namun demikian, masyarakat Indonesia tetap hidup rukun, saling menghormati, dan bertoleransi antarwarga masyarakat. Masih banyak keragaman masyarakat Indonesia lainnya.

  •       Nama - nama rumah adat di Indonesia                      



· Permainan Dhingklik Oglak Aglik dan permainan perepet Jengkol merupakan permainan anak – anak secara berkelompok dan semua anggotanya membelakangi dan berpegangan tangan. kelompok yang paling lama mempertahankan tautan kaki sambil bergerak maka akan menjadi pemenang.

             



2. IPA

Materi pokok: Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan mahluk hidup

Indikator: 

1.   Pengertian siklus air

2.   Menentukan proses siklus air

3.   Menentukan manfaat tumbuhan dalam resapan air

4.   Menentukan sikap dalam menjaga ketersediaan air

Menyebutkan syarat air yang bersih

 Uraian Materi: 

· Manfaat air antara lain untuk minum, pertanian seperti mengairi sawah, mandi, memasak, ppembangkit listrik.

· Siklus air adalah perputaran air secara terus menerus dari bumi ke atmosfer, lalu kembali ke bumi.

· Proses siklus air antara lain penguapan (traspirasi dan evaporasi), pengendapan (presipitasi) , pegembunan (kondensasi).

· Air di laut, sungai, dan danau menguap akibat panas dari sinar matahari. Proses penguapan ini disebut evaporasi.

· Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke udara sehingga disebut transpirasi.

· Uap air dari permukaan bumi naik dan berkumpul di udara.bLama-kelamaan, udara tidak dapat lagi menampung uap air (jenuh). Prosesbini disebut presipitasi (pengendapan).

· Ketika suhu udara turun, uap air akan berubah menjadi titik-titik air. Titik-titik air ini membentuk awan. Proses ini disebut kondensasi (pengembunan)

· Titik-titik air di awan selanjutnya akan turun menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut. Air hujan itu akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan yang jatuh di tanah akan meresap menjadi air tanah. Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur

· Air tanah juga akan merembes ke danau atau sungai. Air hujan yang jatuh ke perairan, misalnya sungai atau danau, akan menambah jumlah air di tempat tersebut. Selanjutnya air sungai akan mengalir ke laut. Namun, sebagian air di sungai dapat menguap kembali. Air sungai yang menguap membentuk awan bersama dengan uap dari air laut dan tumbuhan. Proses siklus air pun terulang lagi.

· Tumbuhan hutan mampu memperkukuh struktur tanah. Saat hujan turun, air tidak langsung hanyut, tetapi air akan terserap dan tersimpan di dalam tanah. Air yang tersimpan dalam tanah akan menjadi air tanah. Air akan lebih mudah meresap jika terdapat banyak tumbuhan. Air yang meresap akan diserap oleh akar tumbuhan tersebut. Adanya air dan akar di dalam tanah menyebabkan struktur tanah menjadi kukuh dan tidak mudah longsor.

· Hutan berperan dalam penyimpanan air. Oleh karena itu, kita harus senantiasa menjaga kelestarian hutan. Saat ini hutan banyak yang gundul akibat penebangan liar. Selain penebangan, hutan dapat rusak akibat pembakaran.

· Pembangunan jalan yang menggunakan aspal atau beton dapat menghalangi meresapnya air hujan ke dalam tanah. Akibatnya, pada saat hujan air tidak dapat meresap ke dalam tanah. Hal ini menyebabkan terjadinya banjir dan air menggenangi jalan-jalan.

· Apabila daerah resapan air semakin berkurang, cadangan air di bumi ini semakin menipis. Hal ini dapat mengakibatkan sungai-sungai dan danau menjadi kering. Keringnya sungai dan danau menyebabkan proses penguapan semakin menurun. Menurunnya proses penguapan ini menyebabkan berkurangnya pengendapan titik-titik air di awan. Keadaan ini tentu mengurangi terjadinya hujan.

3. IPS

Materi pokok: Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya

Indikator: 

  • Menentukan manfaat usaha bidang pertanian
  • Menyebutkan jenis usaha yang menghasilkan jasa
  • Menyebutkan pengertian kegiatan usaha (produksi, konsumsi, distribusi)
  • Menyebutkan kegiatan ekonomi yang dilakukan individu/ perorangan  maupun kelompok

 Uraian Materi: 

·      Untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat melakukan berbagai usaha berupa menghasilkan barang dan jasa

·      Jenis usaha yang mengasilkan barang antara lain agraris/ pertanian, perkebunan, perdagangan, peternakan, perindustrian.

·      Jenis usaha yang menghasilkan jasa antara lain guru, dokter, montir mobil, pemandu wisata, pengacara/ loyer.

·      Jenis –jenis kegiatan usaha ada 3 yaitu produksi, distribusi, konsumsi.

·      Produksi adalah kegiatan yang mengahasilkan barang atau jasa ( menambah nilai guna benda) . orang yang melakukan produksi disebut produsen. Contoh nya penjahit yang menghasilkan baju

·      Konsumsi adalah kegiatan yang mengonsumsi barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan ( mengurangi nilai guna). orang yang melakukan konsumsi disebut konsumen. Contohnya kita menggunakan pakaian yang baru kita beli.

·      Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen. contohnya adalah runner/ penyalur yang bertugas menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.

·      Usaha yang dikelola secara perorangan/ individu seperti ( pertanian, perkebunan, peternakan)

·      Usaha penanaman pada lahan sempit, misalnya dengan cara hidroponik (penanaman dengan media air) atau  Lahan pertanian juga dimanfaatkan untuk perkebunan. Tanaman perkebunan  di antaranya cengkih, teh, karet, cokelat, tembakau, kopi, dan kelapa sawit.

·      Usaha di bidang peternakan membutuhkan lahan yang luas. Hewan-hewan yang diternakkan antara lain sapi, kambing, domba, itik, dan ayam. Selain itu, ada juga peternakan ulat sutra. Kepompong ulat sutra dapat menghasilkan serat bahan baku kain sutra.

·      Kegiatan pertanian lainnya adalah perikanan. Usaha di bidang perikanan dapat dilakukan di daerah pantai atau bendungan/waduk. Akan tetapi, ada juga usaha perikanan yang memanfaatkan kolam-kolam di lahan persawahan.

·      Usaha yang dikelola secara kelompok/ bersama seperti BUMN, BUMS, Koperasi)

·      Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau perusahaan negara yaitu sebuah perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki negara. BUMN dapat berbentuk perusahaan umum (perum) dan perseroan terbatas (persero). BUMN bergerak di bidang usaha yang bersifat strategis atau vital, misalnya bidang energi listrik (PLN) telekomunikasi (Telkom), penerbangan (Angkasa Pura), Perbankan (BNI, BRI)

·      BUMS (Badan Usaha Miik Swasta) merupakan perusahaan yang seluruh sahamnya dimiliki oleh swasta. Contohnya Firma, Persekutuan Komanditer (CV), Perseroan Terbatas (PT)

·      Firma adalah usaha ekonomi bersama yang didirikan oleh sekurangnya dua sekutu. Pendiri firma biasanya orang-orang yang saling kenal satu dengan yang lain. Setiap anggota firma memiliki hak untuk bertindak atas nama firma. Anggota firma juga bertanggung jawab secara penuh atas risiko kerugian firma. Usaha berbentuk firma biasa bergerak di bidang layanan konsultasi hukum dan keuangan.

·      Persekutuan komanditer (CV) didirikan oleh sekurangnya dua orang yang menyetorkan modal. Pada CV terdapat dua jenis sekutu, yaitu sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif berperan sebagai investor dan pengelola CV. Sekutu pasif berperan sebagai investor tanpa terlibat dalam pengelolaan CV. Usaha berbentuk CV dapat dikembangkan dari firma. Ini dimungkinkan jika firma ingin memperluas usahanya dan membutuhkan banyak modal.

·      Perseroan terbatas (PT) adalah usaha bersama yang modalnya berupa kumpulan saham. Saham diartikan sebagai bukti kepemilikan suatu perusahaan atas penyetoran modal. Setiap saham memiliki nilai nominal tertentu. Pemilik saham akan memperoleh keuntungan berupa dividen. Bagi perseroan yang ingin mengembangkan dan memperluas usaha, sahamnya dapat diperdagangkan di pasar modal.

Koperasi bertujuan menyejahterakan anggotanya. Koperasi sesuai dengan UUD 1945 pasal 33 ayat (1), yaitu bentuk perekonomian disusun atas usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi pertama kali dikembangkan oleh Drs. Mohammad Hatta. Atas perannya tersebut beliau dijuluki Bapak Koperasi Indonesia. Jenis koperasi antara lain koperasi konsumsi, simpan pinjam uang, produksi, jasa, serba usaha (Koperasi Unit Desa)


4. SBdP

Materi pokok: Memahami tangga nada.

Indikator: 

  •   Menyebutkan interval nada diatonis mayor
  •   Menyebutkn contoh lagu yang bertangga nada minor
  • Alat yang digunakan untuk menggambar cerita menggunakan teknik kering
  • Menjelaskan teknik dalam menggambar

  • Menjelaskan langkah – langkah dalam menggambar cerita


  Uraian Materi: 

·       Tangga nada merupakan susunan nada yang berjenjang.

·       tangga nada diatonis terdiri dari 8 tangga nada yaitu do, re, mi, fa, sol, la, si, do’.

·       Tangga nada diatonis terbagi menjadi 2 yaitu diatonic mayor dan diatonic minor.

·       Tangga nda diatonis mayor memiliki interval (jarak nada) 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½

·       Ciri – ciri tangga nada mayor adalah bersifat riang gembira, bersemangat, biasanya diawali dan diakhiri nada do. namun tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada 5 (sol) atau (mi) dan diahiri dengan nada 1 (do)

·       tangga nada diatonis minor memiliki interval (jarak nada) 1, 1, ½ , 1 1 1, ½, 1, 1

·       Ciri tangga nada diatonis minor adalah lagu bersifat sedih, lagu kurang bersemangat, melodi diawali dan diakhiri nada 6 ( la). namun tidak menutup kemungkinan diawali nada 3 (mi) dan diakhiri nada 6( la)

·        Karya gambar cerita banyak kita temui pada buku cerita, terutama buku cerita bergambar atau komik.

·        Menggambar cerita dapat dilakukan dengan teknik kering atau teknik basah.

·        Teknik kering menggunakan media pensil, arang, kapur, krayon, atau bahan lain yang tidak memerlukan air atau minyak.

·        Sebaliknya, teknik basah menggunakan media berupa cat air, cat minyak, tinta, atau media lain yang memerlukan air atau minyak khusus sebagai pengencer.

  • ·      Langkah – langkah membuat gambar cerita/ komik

1.   Persiapan bahan dan alat seperti buku gambar, pensl, penghapus, krayon, pensil warna, cat minyak

2.   Menentukan tema. seperti tema pemandangan, lingkungan.

3.   menentukan sketsa  yaitu menggambar dengan pensil bentu pola gambar.

Penyelesaian gambar  dengan cara di warna sesuai dengan teknik ( teknik basah aau teknik kering)


5. Bahasa Indonesia

Materi pokok: Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi

Indikator: 

1.   Menjawab pertanyaan berdasarkan jawaban dengan menggunakan kata tanya

2.   Mennetukan topic bacaan

3.   Menentukan contoh karya non fiksi 

4. Menentukan penulisan kata baku dan tidak baku


  Uraian Materi: 

Kata tanya (5W + 1H)

·      What (Apa) , untuk menjawab pertanyaan berupa peristiwa, keadaan dan benda.

·      Who ( siapa) untuk menjawab nama

·      When ( kapan ) untuk menajawab waktu

·      Where ( Dimana) untuk menjawab tempat

·      Why (Mengapa) untuk menajawab alasan / sebab akibat

·      How (Bagaimana) untu menjawab cara

 

·        Topic bacaan berupa menentukan gagasan pokok bacaan. menentukan gagasan pokok dapat diketahui dari kalimat utama. Kalimat utama bacaan dapat muncul di awal atau di akhir paragraph

 

·        Teks nonfiksi adalah teks yang berdasarkan kisah nyata contohnya tentang perjuangan Indonesia melawan penjajah, peristiwa bencana alam. Lawan dari teks non fiksi adalah teks fiksi . teks fiksi adalah teks yang khayalan atau tidak nyata.

 

·        Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah dan pedoman Kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kata baku digunakan untuk situasi yang resmi atau formal.

 

·        Lawan dari kata baku adalah kata tidak baku yaitu kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indoensia. tidak bakunya diakibatkan oleh penulisan  maupun penyusunan yang salah/ tidak tepat.

 

Contoh Kata baku : Apotek, Atlet, Cabai, Ekspor,  Daftar, nasihat, pikir, provinsi.

 

Contoh Tidak Baku : Apotik, Atlit, cabe, eksport, Daptar, nasehat, fikir, propinsi

Comments